PAYAKUMBUH, HARIANHALUAN.ID–Pemerintah Kota Payakumbuh menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Perkuat Efisiensi, Pelayanan, dan Sinergi Pembangunan di Aula Ngalau Lantai 3 Balai Kota Payakumbuh, Rabu (23/4).
Rakor tersebut dilaksanakan bersama Wakil Wali Kota Payakumbuh Elzadaswarman, Sekretaris Daerah Rida Ananda, Asisten Setdako, Staf Ahli, seluruh Kepala OPD, Direktur RSUD Adnaan WD, Direktur PAMTIGO, Kabag Setdako, Camat, Kepala Puskesmas dan Lurah se-Kota Payakumbuh.
Dalam arahannya, Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta menegaskan pentingnya penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) secara serius dan sesuai dengan prinsip yang berlaku.
“Kami mengajak seluruh pihak untuk terlibat secara serius dan taat azas dengan memperhatikan visi, misi, prioritas pembangunan, serta janji politik kami dalam RPJMD,” tegasnya.
Ia juga menyoroti tata kelola pemerintahan yang bebas korupsi, penanganan sampah, penataan kawasan kota dan pasar, serta kebijakan honor gharin.
Zulmaeta juga menginstruksikan seluruh OPD untuk melakukan inovasi dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Tak hanya itu, ia juga menegaskan kembali instruksi penyelesaian masalah sampah, dengan rencana yang matang dari tingkat kelurahan hingga tempat pengolahan akhir sampah, Sehingga Payakumbuh menjadi Kota yang bersih.
“ Kami berharap agar Camat, Lurah, dan OPD terkait membuat inovasi bagaimana mengelola sampah di wilayah masing-masing. Akan ada reward bagi yang menunjukkan kinerja terbaik,”tambahnya.
Selain itu, Ia juga berharap pelayanan di tingkat kelurahan agar ditingkatkan, sebagai upaya menghadirkan pelayanan pemerintah yang lebih dekat dan responsif terhadap masyarakat.
“ Mari bersama-sama bekerja untuk membangun Kota Payakumbuh agar semua pihak menunjukan kebersamaan, kekompakan serta kompetensi agar pemko berjalan dengan baik, dan pelayanan masyarakat tidak terganggu,” jelasnya
Dalam kesempatan ini, Zulmaeta juga mengajak seluruh elemen pemerintah untuk memperkuat kolaborasi demi menyukseskan Program 100 Hari Kerja Kepala Daerah.
Fokus utama programnya pembangunan gerbang kota, peningkatan pelayanan kesehatan, sekolah bebas sampah, revitalisasi pasar, penataan pusat kota dan taman digital kecamatan, serta layanan publik yang tanggap terhadap aduan masyarakat.
“Kepada seluruh ASN Kota Payakumbuh agar menunjukan kinerja yang baik dan tidak terlibat dalam politik praktis,” tutupnya. (*)
