MALANG, HARIANHALUAN.ID — Menyambut momen perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (NATARU 2025/2026), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk bersama seluruh operating company memastikan kesiapan infrastruktur digital tetap andal di seluruh wilayah Indonesia. Pada kesempatan ini, Direktur Utama Telkom Indonesia Dian Siswarini, bersama Komisaris Independen Ira Noviarti dan Direktur Human Capital Management Willy Saelan, melakukan peninjauan langsung kesiapan infrastruktur dan layanan ke Posko TelkomGroup Siaga NATARU 2025/2026 yang bertempat di wilayah Telkom Regional III, Malang, pada Senin (15/12).
Sebagai salah satu wujud implementasi pilar strategi transformasi TLKM 30 dalam penguatan keunggulan operasional dan layanan, TelkomGroup menegaskan komitmennya untuk menghadirkan pengalaman digital terbaik bagi pelanggan khususnya selama periode NATARU 2025/2026. Dalam mengantisipasi peningkatan aktivitas digital masyarakat, TelkomGroup melakukan penyiapan secara terintegrasi yang mencakup aspek teknis jaringan dan kesiapan personel operasional. Melalui optimalisasi infrastruktur, penguatan sistem monitoring, serta dukungan sumber daya manusia yang mumpuni, TelkomGroup senantiasa berupaya menjaga stabilitas dan kualitas layanan secara konsisten, sehingga pelanggan dapat tetap terhubung dan menikmati layanan digital yang aman, nyaman, dan andal.
Direktur Utama Telkom Indonesia Dian Siswarini menyampaikan, “Momen Natal dan Tahun Baru merupakan periode yang krusial, kebutuhan layanan konektivitas digital cenderung meningkat tajam. Fokus kami adalah memastikan seluruh kebutuhan konektivitas masyarakat dapat terpenuhi secara optimal, sehingga TelkomGroup dapat menghadirkan layanan prima dan mendukung setiap momen kebersamaan tanpa kendala yang signifikan,” ujar Dian saat memantau kesiapan personel Posko TelkomGroup Siaga NATARU 2025/2026 yang dilaksanakan secara hybrid yang terhubung ke Command Center Telkom Integrated Operation Center (TIOC) dan seluruh posko nasional dan regional.
Dalam rangka memastikan kelancaran layanan, TelkomGroup menyiapkan infrastruktur dan IT Tools yang beroperasi secara redundant. Didukung oleh 14 infrastruktur kabel laut domestik serta jalur trafik internasional melalui dua gateway di Batam dan Manado dengan dengan total kapasitas hingga 23,2 Tbps atau naik sebesar 12% YoY, TelkomGroup memastikan keandalan jaringan tetap terjaga selama periode dengan intensitas penggunaan tinggi. Selain itu, penguatan jaringan akses juga dilakukan melalui optimalisasi lebih dari 4.000 BTS 5G Telkomsel yang tersebar di 56 kota di Indonesia.
Guna menjaga kualitas layanan di kawasan dengan tingkat mobilitas tinggi, TelkomGroup memperkuat pengamanan infrastruktur dan layanan telekomunikasi di 437 Point of Interest (POI) Mobile yang mencakup tempat wisata, pusat perbelanjaan, jalur mudik, transportasi publik seperti rest area, bandara, pelabuhan, dan stasiun, kawasan permukiman, serta fasilitas rumah ibadah. Sementara itu, bagi segmen enterprise, TelkomGroup memastikan konektivitas digital tetap stabil di tengah arus mudik NATARU melalui penguatan 1.665 POI untuk mendukung layanan publik.
Keseluruhan aktivitas pengawalan infrastruktur dan layanan digital TelkomGroup dimonitor secara terpusat melalui 22 Posko Siaga NATARU 2025/2026 yang terdiri dari 9 posko utama dan 13 posko anak perusahaan. Seluruh posko TelkomGroup beroperasi hingga 6 Januari 2026, didukung oleh sebanyak 13.700 personel yang bertugas secara bergantian selama 24/7. Kegiatan operasional posko dilengkapi dengan sistem smart command center yang digunakan untuk memonitor layanan dan infrastruktur secara rutin.














