PADANG, HARIANHALUAN.ID – Keberadaan Forum Kelompok Siaga Bencana (FKSB) di masing-masing kecamatan se-Kota Padang memiliki peran vital dalam penanggulangan bencana di daerah tersebut.
Kolaborasi FKSB bersama pemerintah, TNI/Polri, dan pihak-pihak terkait lain membuat korban terdampak bencana dapat lebih cepat tertangani. Proses distribusi bantuan ke korban juga dapat dilakukan dengan cepat dan tepat.
Dalam masa tanggap darurat selama dua pekan di Kota Padang, masing-masing FKSB bersama pemerintah dan pihak terkait lain senantiasa terjun langsung ke lapangan untuk membantu korban terdampak bencana.
Pada pertemuan dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, Andree Harmadi Algamar di Posko Utama Tanggap Darurat di Rumah Dinas Wali Kota Padang, Senin (22/12), perwakilan dari 5 FKSB kecamatan di Kota Padang menyampaikan laporan terkait penanggulangan bencana.
FKSB Kecamatan Padang Barat melalui bendaharanya, Santi, menyampaikan bahwa selama masa tanggap darurat pihaknya mendirikan dapur umum di Kantor Camat Padang Barat selama 12 hari dari tanggal 30 November 2025 sampai dengan 11 Desember 2025 dengan produksi 500 bungkus per hari dan anggota KSB yang terlibat sekitar 10 orang.
“Kami melakukan distribusi makanan sehari sekali ke Kelurahan Tabiang Banda Gadang, Kecamatan Nanggalo. Kelurahan Cupak Tangah, Kecamatan Pauh. Batu Busuk, dan Kelurahan Lambung Bukik. Kami juga mengumpulkan donasi berupa pakaian layak pakai, mi instan dan beras sebanyak 200 kantong,” katanya.














