PADANG PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID Politeknik Negeri Padang (PNP) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat terdampak bencana melalui kegiatan Pengabdian Masyarakat Tanggap Darurat Bencana. Pada Senin (22/12/2025), PNP menyalurkan 100 paket sembako kepada warga terdampak banjir di Nagari Sungai Buluh (Pasar Usang), Kabupaten Padang Pariaman. Kegiatan pengabdian ini didanai oleh Kementrian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) RI.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Tim Pengabdian PNP yang terdiri dari 10 orang dosen dan 15 orang mahasiswa. Tim dipimpin oleh Andrew Vadreas selaku Ketua Tim Pengabdian. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Padang, Dony Marzuki. Kedatangan tim disambut langsung oleh Wali Nagari Sungai Buluh, Bapak Agusta Alidin, bersama perangkat nagari dan warga setempat.
Bantuan yang disalurkan berupa 100 paket sembako yang berisi beras, minyak goreng, sarden, dan telur, yang diperuntukkan bagi warga yang masih mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari pascabanjir. Selain itu, peralatan rumah tanga seperti kasur, tikar, kompor gas lengkap dengan tabun dan selang, sapu lidi dan alat kebersihan lainnya.
Ketua P3M Politeknik Negeri Padang, Dony Marzuki, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen PNP untuk hadir langsung di tengah masyarakat pada saat dibutuhkan.
“PNP tidak hanya berperan sebagai institusi pendidikan, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini, kami berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban warga dan membantu proses pemulihan pascabanjir,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan ini merupakan bagian dari pembelajaran nilai kemanusiaan dan empati sosial di luar ruang kelas.
Sementara itu, Wali Nagari Sungai Buluh, Agusta Alidin, mewakili warga menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh Politeknik Negeri Padang.
“Kami sangat berterima kasih kepada PNP, baik dosen maupun mahasiswa, yang telah peduli dan turun langsung membantu warga kami. Bantuan sembako ini sangat berarti bagi masyarakat Sungai Buluh yang sedang berjuang memulihkan kondisi ekonomi dan kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Bagi warga penerima bantuan, kehadiran tim PNP tidak hanya membawa bantuan logistik, tetapi juga memberikan semangat dan rasa kebersamaan. Mahasiswa PNP yang terlibat aktif dalam proses distribusi bantuan turut menciptakan suasana hangat dan penuh kepedulian.
Melalui kegiatan ini, Politeknik Negeri Padang menegaskan komitmennya untuk terus berperan aktif dalam kegiatan kemanusiaan, khususnya dalam situasi tanggap darurat bencana, serta memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat. (*)














