PASAMAN, HARIANHALUAN.ID — Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2026, Bank Nagari Cabang Lubuk Sikaping mengimbau seluruh nasabah untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai modus penipuan digital yang marak terjadi.
Imbauan ini disampaikan langsung oleh Pimpinan Cabang Bank Nagari Lubuk Sikaping, Budi Lica Chandra, sebagai bentuk komitmen bank dalam melindungi keamanan dan kenyamanan nasabah.
Budi Lica Chandra, Rabu (24/12/2025) mengatakan, momentum akhir tahun kerap dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk melancarkan aksi penipuan dengan berbagai cara, terutama melalui media digital. Modus yang digunakan pun semakin beragam dan canggih, sehingga masyarakat perlu lebih berhati-hati.
Ia menjelaskan, beberapa modus penipuan yang sering ditemukan antara lain penawaran promo diskon dan hadiah palsu yang mengatasnamakan Bank Nagari. Penipu biasanya menyebarkan informasi melalui pesan singkat, media sosial, maupun tautan tidak resmi yang mengarahkan korban ke situs palsu.
Selain itu, modus lain yang kerap terjadi adalah pelaku yang mengaku sebagai petugas bank. Pelaku akan menghubungi nasabah dan meminta data pribadi dengan alasan verifikasi, pembaruan sistem, atau klaim hadiah. Padahal, Bank Nagari tidak pernah meminta data rahasia nasabah melalui cara tersebut.
Modus phishing juga menjadi ancaman serius, di mana nasabah diarahkan untuk mengklik tautan mencurigakan yang menyerupai situs resmi bank. Jika nasabah lengah dan memasukkan data pribadi, maka informasi tersebut dapat disalahgunakan oleh pelaku.
Tidak hanya itu, Budi Lica Chandra juga mengingatkan adanya penipuan berkedok donasi bencana yang mengatasnamakan Bank Nagari. Pelaku memanfaatkan rasa empati masyarakat untuk mengumpulkan dana secara ilegal dengan mencatut nama bank.
“Kami mengimbau nasabah agar selalu memastikan kebenaran setiap informasi yang diterima, terutama yang berkaitan dengan transaksi keuangan,” ujar Budi Lica Chandra. Ia menegaskan bahwa kehati-hatian merupakan kunci utama dalam mencegah kerugian akibat penipuan digital.
Bank Nagari, lanjutnya, secara konsisten mengedukasi nasabah agar tidak sembarangan mengklik tautan yang tidak jelas sumbernya. Nasabah juga diminta untuk tidak pernah membagikan OTP, PIN, password, maupun data pribadi lainnya kepada siapa pun.
Sebagai langkah pengamanan, Bank Nagari menyediakan layanan Nagari Call 150234 yang dapat diakses selama 24 jam, 7 hari dalam seminggu. Layanan ini dapat dimanfaatkan nasabah untuk memperoleh informasi resmi maupun melaporkan dugaan penipuan.
Melalui Nagari Call, nasabah dapat memperoleh informasi produk dan layanan, lokasi kantor dan ATM, informasi saldo dan mutasi rekening, hingga layanan pemblokiran kartu ATM dan rekening tabungan jika terjadi hal mencurigakan.
Budi Lica Chandra menegaskan bahwa seluruh informasi resmi Bank Nagari hanya disampaikan melalui kanal resmi, baik itu kantor cabang, website, maupun media sosial resmi Bank Nagari. Ia meminta nasabah untuk selalu mengecek keaslian akun dan sumber informasi.
Bank Nagari Cabang Lubuk Sikaping juga terus memperkuat sistem keamanan perbankan digital guna melindungi transaksi nasabah. Upaya ini dibarengi dengan sosialisasi dan edukasi secara berkelanjutan kepada masyarakat.
Menurutnya, kerja sama antara bank dan nasabah sangat penting dalam memerangi kejahatan digital. Dengan kesadaran dan kewaspadaan bersama, potensi terjadinya penipuan dapat ditekan seminimal mungkin.
Ia berharap, menjelang libur panjang akhir tahun, nasabah tetap merasa aman dan nyaman dalam bertransaksi, baik secara langsung maupun melalui layanan digital Bank Nagari.
“Mari bersama-sama kita jaga keamanan data dan transaksi keuangan. Jika menemukan hal yang mencurigakan, segera laporkan melalui kanal resmi Bank Nagari,” tutup Budi Lica Chandra. (*)














