JAKARTA, HARIANHALUAN.ID — Kementerian Pertahanan mengajukan pagu anggaran dengan nilai fantastis di 2024 nanti. Meski dalam realisasinya anggaran yang dicairkan hanya 35 persen dari kebutuhan.Hal ini diungkapkan Wakil Menteri Pertahanan M. Herindra usai rapat tertutup dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Selatan, Rabu lalu seperti dikutip Minggu (11/6).
“Yang dibahas tadi masalah anggaran yang akan kita terima di tahun 2024, khususnya untuk Kemenhan dan TNI,” kata Herindra.”Intinya kita mengajukan rencana kebutuhan sebesar Rp 350 sekian triliun, tapi yang baru keluar pagunya baru Rp 123 triliun itu dibagi menjadi Kemhan, Mabes TNI, Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara,” tambahnya.
Anggaran yang diberikan juga akan digunakan untuk memenuhi target Minimum Essential Force (MEF). Meski Herindra menjelaskan target itu sulit dicapai dengan anggaran yang masih di bawah kebutuhan.”Kita upayakan lah ya, walaupun kita masih karena anggaran atau pagu yang kita terima masih jauh dari yang kita ajukan,” kata Herindra.
Diketahui Kementerian Pertahanan merupakan salah satu Kementerian yang menerima anggaran jumbo untuk alokasi tahun 2023 sebesar Rp 134,32 triliun. Anggaran tersebut adalah anggaran yang disepakati Pemerintah dan DPR setelah adanya usulan tambahan sebesar Rp 2,4 triliun dari usulan awal pemerintah.
Adapun beberapa rencana kebutuhan militer Indonesia sebagai berikut:
Pengadaan Alat-alat Utama Matra Darat
– Harwat/Overhaul/Upgrade Bell 412 – Rampur Badak Kanon 90mm – Ran Komando Jabatan Gol V (maung) – Rampur Anoa (basic) – Kendaraan satuan operasional: SPM 150 cc, SPM listrik, Rantis 4×4
Pengadaan Alat-alat Utama Matra Laut
– Kapal Offshore Patrol Vessel – Frigate – Kapal (KCR) 60 – Refurbishment 41 KRI – Submarine Rescue Vehicle System – Kapal Full Combat Mission – Pesud Fix Wing Angkut atau Cargo sedang.
Pengadaan Alat-alat Utama Matra Udara
– Pesawat Rafale dan dukungannya – Pesawat A-400M dan dukungannya – Pesawat Angkut Berat (pesawat C-130J-30 Super Hercules) – Modernisasi pesawat C-130H/HS – (A) MRCA / Mirage 2000 (beserta dukungannya) – Pesawat lift dan dukungannya
Pengadaan peningkatan fasilitas kesehatan TNI, meliputi fasilitas kesehatan TNI AD, TNI AL, dan TNI AU. (h/dj)
