PADANG, HARIANHALUAN.ID — Menjadi seseorang yang memiliki value di zaman sekarang tidak bisa terjadi begitu saja. Seseorang harus terbentur dahulu untuk menjadi terbentuk, seseorang perlu berjalan dahulu agar bisa berlari dan seseorang mesti melewati proses panjang dahulu untuk menuai hasilnya di kemudian hari.
Nilai-nilai tersebutlah yang sampai saat ini dipegang oleh Rivaldo Afri Jones, salah seorang remaja kebanggaan Sumatera Barat. Ia seorang remaja yang lahir di Pakan Selasa dan saat ini terhitung sebagai salah seorang mahasiswa semester VI Teknologi Rekayasa Terbarukan di Universitas Bung Hatta.
Perjalanan karirnya di dunia pageant tak serta merta berhasil dan mulus dalam sekali proses. Ada proses panjang pada masa lalu hingga akhirnya ia dinobatkan menjadi runner-up I Putra Putri Kampus Sumatera Barat 2024. Dengan pencapaian tersebut, ia telah berhasil mengharumkan nama kampusnya di kancah pageant.
“Mulanya, saat SMA, saya didorong oleh guru BK saya untuk masuk ke dunia pageant, saat itu Duta Genre pada tahun 2020, namun tidak lolos. Kegagalan tersebut membuat saya makin penasaran dengan dunia pageant. Tahun 2021 saya ikut ajang Duta Genre dan 2023 saya ikut lagi ajang Uda Uni Duta Wisata Kabupaten Solok dan jebol sampai top 10,” ujar Valdo.
Meskipun hanya sampai top 10, Valdo mengaku tak patah arang untuk maju kembali ke panggung yang lebih besar. Bahkan, baginya, kegagalan ataupun pencapaian yang tidak sesuai dengan target awal merupakan sebuah lecutan agar dirinya lebih gesit lagi melihat dan memanfaatkan peluang. Keyakinan itulah yang membawanya sampai di panggung Putra Putri Kampus Sumatera Barat 2024 dan memboyong penghargaan runner-up I.
“Sejauh ini, saya banyak belajar dari orang tua saya, khususnya mama. Beliau mengatakan bahwa warisan berharga bukan hanya berbentuk harta, namun pengalaman juga merupakan warisan yang tak akan pernah ada habisnya. Lalu, saya juga selalu dikuatkan oleh senior saya di kampus, Bang Rizal. Ia mengatakan, jika ingin terbentuk, maka saya harus rela terbentur,” tutur remaja 20 tahun ini.
