“Kami memilih Padang bukan hanya karena sejarah SMAN 3, tapi karena Padang adalah kota dengan potensi besar. Bersih, ramah, indah, dan punya karakter kuat. Melalui BOM Run, kami ingin membantu Pemko Padang memperkenalkan potensi ini ke tingkat nasional,” ungkapnya.
Rahyussalim menjelaskan, ajang BOM Run tahun ini mempertandingkan tiga kategori lomba: 5K, 10K, dan 20K, dengan rute yang memperkenalkan keindahan alam dan kekayaan budaya kota, seperti Kota Tua, Gunung Padang, dan Pantai Purus.
Selain itu, acara juga diramaikan festival musik, lomba dance, bazar UMKM, hingga panggung hiburan rakyat.
“Kami ingin peserta BOM Run bukan hanya berlari, tapi juga membawa pulang cerita tentang kota yang hidup, ramah, dan penuh semangat. Inilah Padang hari ini, dan inilah Padang masa depan yang kita cita-citakan bersama,” lanjut Rahyussalim. (*)














