JAKARTA, HARIANHALUAN.ID – Lebih dari 6.000 anak muda Indonesia telah merasakan langsung dampak nyata dari beasiswa ParagonCorp. Paragon Scholarship Program (PSP), salah satu inisiatif unggulan di bidang pendidikan, menjadi wujud nyata komitmen dalam membuka akses pendidikan tinggi yang inklusif dan berdampak. Sejak pertama kali diluncurkan pada 2016 dengan hanya empat mitra kampus,
PSP telah mengalami pertumbuhan signifikan. Hingga kini, program ini berhasil menjangkau lebih dari 1.000 penerima aktif dari 15 universitas di seluruh Indonesia. Para alumninya telah berkiprah di berbagai sektor strategis, mulai dari pendidikan, kesehatan, LSM, FMCG, perbankan, pemerintahan, hingga studi internasional.
Tahun ini, ParagonCorp melanjutkan dan memperluas misi tersebut melalui pembukaan Paragon Scholarship Program 2025. Hadir dengan cakupan yang lebih besar, jangkauan lebih luas, serta kesempatan yang terbuka lebar bagi mahasiswa dari seluruh penjuru nusantara, PSP 2025 dirancang sebagai langkah strategis untuk mencetak lebih banyak agen perubahan dari kalangan generasi muda Indonesia.
“Pendidikan adalah jalan nyata untuk mengubah kehidupan. Melalui beasiswa, pintu kesempatan terbuka bagi mereka yang berani bermimpi dan berjuang. Dan PSP bukan hanya sekadar beasiswa, lebih dari itu, merupakan wadah untuk tumbuh bersama,” ujar Suci Hendrina, Head of CSR ParagonCorp. “Kami percaya bahwa anak muda dengan nilai, semangat, dan karakter kuat akan menjadi agen perubahan sejati.”
Dampak transformasional PSP juga tercermin dari pengalaman para penerima beasiswa sebelumnya. Felicia Hestiawan, mahasiswa Universitas Diponegoro dan Grantee PSP 2024, menuturkan, “PSP menjadi katalisator sekaligus titik balik dalam perjalanan saya sebagai mahasiswa. Melalui bootcamp dan berbagai exposure sebagai grantee, saya meraih gelar Mahasiswa Berprestasi Utama Undip dan terpilih sebagai cast dalam Class of Champions Season II.” Sementara itu, Aulia Sharfina dari Universitas Andalas, juga Grantee PSP 2024, mengungkapkan, “Sebagai grantee PSP, aku merasa sangat didukung, dan hal ini memotivasiku untuk terus berprestasi. Dukungan ini turut mengantarku meraih Gold Medal di WYIE 2025 di Malaysia.”
Melalui dua jalur utama—PSP Excellence dan PSP Elevate—program ini terbuka bagi mahasiswa aktif semester pertama tahun ajaran 2025/2026 dari berbagai universitas di seluruh Indonesia. PSP Excellence menyasar mahasiswa berprestasi yang memiliki visi kontribusi strategis di dunia profesional. Di sisi lain, PSP Elevate ditujukan bagi mahasiswa dengan hambatan finansial yang menunjukkan potensi besar serta semangat sosial tinggi untuk membangun komunitasnya secara berkelanjutan.
Adapun kriteria pendaftaran masing-masing jalur beasiswa sebagai berikut:
Untuk PSP Excellence
Ditujukan bagi mahasiswa S1 semester 1 yang berprestasi dan memiliki visi kontribusi strategis di dunia profesional.
Syarat utama:
Rata-rata rapor akhir SMA minimal 88 atau nilai SNBT minimal 640
Aktif dalam organisasi, kompetisi, atau kegiatan pengembangan diri
Tidak sedang menerima beasiswa lain
Memiliki semangat intrapreneur dan pola pikir berdampak
Untuk PSP Elevate
Diperuntukkan bagi mahasiswa S1/D4/D3 semester 1 yang berasal dari keluarga dengan keterbatasan ekonomi dan memiliki semangat kontribusi sosial.
Syarat utama:
Rata-rata rapor akhir SMA minimal 80 atau nilai SNBT minimal 550
Tidak sedang menerima beasiswa lain (kecuali KIPK/Bidikmisi)
Memiliki semangat sosial dan ingin memberi dampak di komunitas
Pendaftaran Paragon Scholarship Program (PSP) 2025 telah resmi dibuka sejak 28 Juli dan akan berlangsung hingga 31 Agustus 2025. Proses seleksi dijadwalkan pada periode September hingga akhir Oktober. Informasi lengkap serta akses pendaftaran tersedia di bit.ly/ApplyPSP2025, dan panduan program dapat diunduh melalui bit.ly/GuidebookPSP2025.
Dengan semangat #ParaGoNation, ParagonCorp terus memperkuat peran strategisnya dalam mendukung generasi muda Indonesia untuk bertumbuh, memperluas kontribusi, dan menjadi pemimpin masa depan yang membawa perubahan nyata bagi bangsa. PSP 2025 menjadi ajakan terbuka bagi seluruh mahasiswa untuk bergabung dalam gerakan pendidikan yang berkelanjutan dan berdaya. (*)
