Pengembangan kawasan wisata di Kabupaten Solok, khususnya Alahan Panjang memang sangat luar biasa. “Kalaupun ada mungkin hanya kenyamanan dalam berkomunikasi yang sedikit terganggu karena masih ada benerapa titik blank spot (daerah tanpa sinyal telepon selular) karena daerahnya kawasan pegunungan. Semoga nanti pemerintah dan operator selular bisa mengatasi gangguan ini,” kata Eko Yanche Edrie.
Persoalan sampah menurut Zulnadi, juga sedikit mengganggu pemandangan, karena banyaknya tumpukan sampah di sepanjang jalan menuju objek wisata.
Peningkatan SDM
Selain peningkatan perekonomian, Indeks Pembangunan Manusia kabupaten Solok akan terus diintervensi sehingga melahirkan SDM yang berkualitas dan handal dalam menghadapi persaingan global. Bagaimana mampu bersaing jika kualitas manusianya rendah. Bagaimana bisa berkembang jika SDM tak pernah menjadi perhatian pemerintah.
Pemimpin itu, sebut Wabup adalah pelayan dari yang dia pimpin. Untuk itu, pemimpin harus dekat dengan warganya, .memahami dan menyelami keinginannya serta menyalurkan. Carikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat.

Misi berikutnya adalah; Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Adat dan Budaya.
Intinya adalah bagaimana adat dan budaya yang ada di dalam kelompok masyarakat itu tetap hidup dan lestari. Disini diperlukan intervensi pemerintah. Sehingga adat yang tak lekang dek paneh dan tak layak dek hujan tetap ada dan lestari dalam kehidupan masyarakat.
Misi terakhir adalah peningkatan ekonomi berbasis potensi dan sumber daya nagari. Ini dimaksudkan bagaimana geliat ekonomi tetap tumbuh dan berkembang dengan menggali berbagai potensi yang ada di nagari. Nagari adalah ujung tombak pembangunan ekonomi masyakarat yang perlu dikembangkan secara simultan.














