PADANG, HARIANHALUAN.ID- Edi Naswany terpilih secara aklamasi pimpin Partai Hanura Sumbar periode 2025-2030 dalam musyawarah daerah (Musda) yang digelar di Hotel Pangeran Beach, Padang, Sabtu (18/10).
Musda ini dibuka oleh Ketua Dewan Penasihat DPP Partai Hanura, Irjen Pol (Purn) Drs. H. Marwan Paris dan dihadiri para petinggi DPP Hanura yakninya, Ketua Umum, Oesman Sapta Odang, Wakil Ketua Umum, Patrice Rio Capella, Sekjen DPP Partai Hanura, Benny Rhamdani, Bendahara Umum, Surpani Sulaiman, dan Korwil Sumatera I, Dasril.
Selanjutnya hadir Plt Ketua DPD Hanura Provinsi Sumbar, Chairul Umaiya, jajaran pengurus provinsi, ketua serta pengurus DPC Hanura kabupaten/kota, dan anggota DPRD Partai Hanura se-kabupaten/kota.
Terpilihnya Edi sebagai Ketua DPD Hanura Sumbar melalui mekanisme pencalonan yang diawali dengan pengusulan tiga nama bakal calon ketua oleh DPD Hanura Sumbar. Setelah verifikasi oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP), satu nama yaitunya Edi Naswany dinyatakan memenuhi persyaratan.
Dalam sambutannya usai ditetapkan sebagai ketua DPD terpilih, Edi Naswany mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya.
Edi mengatakan, bersama pengurus ia siap membesarkan partai ini ke depan. Hal utama yang akan dijalankan dalam waktu dekat adalah merapikan struktur organisasi partai, mulai dari tingkat provinsi hingga tingkat ranting. Pihaknya menargetkan paling lama bulan depan, struktur partai mulai dari DPD hingga ranting telah bisa dirampungkan.
“Sesuai arahan Sekjen, fokus kita dalam waktu dekat adalah merapikan struktur partai, agar setelahnya kita bisa bekerja dan bergerak ke luar. Ini kita lakukan agar saat pemilu nanti Hanura tidak buru-buru dan mesin partai bisa bergerak lebih awal, untuk bisa menang tentu kita harus menyiapkannya sejak jauh hari,”ujar Edi.
Edi menegaskan, ke depan Hanura Sumbar memiliki target bisa meningkatkan perolehan suara dan jumlah kursi pada setiap tingkatan legislatif.
“Target kita di DPR RI minimal dapat satu kursi, di DPRD provinsi minimal 7 kursi, dan 60 kursi untuk seluruh kabupaten/kota. Kita yakin target ini bisa tercapai karena Hanura adalah partai yang dekat dengan rakyat dan punya komitmen membela kepentingan rakyat,” ucapnya.
Edi juga memastikan, di bawah kepemimpinannya seluruh pengurus, kader, anggota DPRD terpilih, dan kepala daerah dari Hanura akan bersungguh-sungguh melayani rakyat.
“Kita akan memulai dari sana bersungguh-sungguh melayani rakyat, karena bagi Hanura bos kita itu adalah rakyat. Jika kader Hanura dipercaya di legislatif atau di eksekutif kita pastikan mereka akan sungguh-sungguh mengabdi untuk rakyat, tidak boleh ada rakyat yang terpinggirkan atau masyarakat miskin yang terabaikan, Hanura akan tampil untuk itu, membela kepentingan rakyat,” tukasnya.
Ketua Dewan Penasihat DPP Partai Hanura, Irjen Pol (Purn) Drs. H. Marwan Paris mengucapkan selamat atas terpilihnya Edi Naswany sebagai Ketua DPD Partai Hanura Provinsi Sumbar.
“Kita berharap, dengan dipimpin Pak Edi Hanura di Sumbar kembali berjaya seperti sebelumnya, bisa merebut kursi di legislatif dengan jumlah yang signifikan. Prospek Hanura di Sumbar ini bagus, tinggal lagi bagaimana kita mengelola partai ini ke depan,” ulasnya.
Dalam kesempatan tersebut Marwan juga mengingatkan kepada pengurus agar serius melakukan kerja-kerja untuk membesarkan partai.
“Harus punya target yang jelas, waktu yang jelas untuk mencapai target yang ditetapkan, dan utama sekali sistem harus ditegakkan. Ini yang selalu kita pesankan kepada pengurus,” katanya.
Wakil Ketua Umum Partai Hanura, Patrice Rio Capella dalam sambutannya mengingatkan, untuk memperoleh suara Hanura di pemilu 2029 DPD,DPC sampai ranting harus kompak dan bekerja cepat, waktu empat tahun tidak lama,tidak ada waktu untuk berleha-leha,tinggalkan cara lama.
Adapun Sekretaris Jendral (Sekjen) DPP Partai Hanura, Benny Rhamdani dalam arahannya menekankan, 10 poin penting yang harus ada dan mendapat perhatian pengurus dalam membesarkan partai ini ke depan.
Hal tersebut yakninya, Hanura harus kuat secara organisasi, kuat secara sistem, kuat secara SDM, kuat secara gagasan, kuat secara program, kuat secara strategi, kuat secara jaringan, kuat secara caleg, kuat secara logistik dan kuat secara amplifikasi gaung gerakan.
“Untuk sturuktur partai, DPP sudah menegaskan pada 2025 sekarang sudah harus selesai, untuk Sumbar kita minta ini disegerakan,” ujar Benny menutup. (*)
