PESISIR SELATAN, HARIANHALUAN.ID- Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di Nagari Binjai, Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan, Kabupaten Pesisir Selatan, berlangsung meriah dan dipadati ribuan warga, Selasa (28/10/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Bupati Pesisir Selatan Risnaldi Ibrahim, Ketua TP-PKK Pesisir Selatan Lisda Hendrajoni, Kepala Dinas Kesehatan Agustina Rahmadhani, serta Camat Ranah Ampek Hulu Tapan Agnes Dheno Arnas. Kehadiran para tokoh daerah ini semakin menyemarakkan pelaksanaan Germas di tingkat nagari tersebut.
Acara diawali dengan senam sehat bersama, dilanjutkan pemeriksaan kesehatan gratis dan edukasi pola hidup bersih dan sehat bagi masyarakat. Selain itu, digelar pula Posyandu Terpadu dengan enam Standar Pelayanan Minimal (SPM), yaitu pelayanan kesehatan ibu hamil, ibu bersalin, bayi baru lahir, balita, imunisasi dasar, dan kesehatan usia sekolah.
Puncak kegiatan ditandai dengan pengundian doorprize yang disambut antusias ribuan warga. Panitia menyiapkan berbagai hadiah menarik seperti mesin cuci, kulkas, televisi, hingga sepeda.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Risnaldi Ibrahim menegaskan bahwa Germas merupakan gerakan nyata untuk membiasakan masyarakat hidup sehat.
“Kita ingin masyarakat semakin sadar akan pentingnya kesehatan, karena kesehatan adalah modal utama untuk produktif dan sejahtera. Kegiatan ini juga sejalan dengan program unggulan Pemkab Pesisir Selatan, yakni Nagari Sehat,” ujar Risnaldi.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Lisda Hendrajoni menekankan bahwa kegiatan Germas dan Posyandu Terpadu sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam menekan angka stunting serta menurunkan kematian ibu dan anak.
“Melalui kegiatan seperti ini, kita tidak hanya bersenang-senang, tetapi juga belajar bersama bagaimana menjaga pola hidup sehat sejak dini,” jelas Lisda.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Agustina Rahmadhani menyebutkan, pihaknya akan terus menggencarkan kegiatan Germas dan Posyandu Terpadu hingga ke pelosok nagari.
“Dengan keterlibatan semua pihak, kita optimis target pembangunan kesehatan dapat tercapai. Dalam empat bulan terakhir, kami berhasil menurunkan angka stunting hingga 183 kasus,” kata Agustina.
Antusiasme masyarakat terlihat dari ribuan peserta yang memenuhi lapangan sejak pagi. Selain senam dan doorprize, warga juga memanfaatkan layanan Posyandu Terpadu sebagai sarana deteksi dini dan pencegahan penyakit.
Melalui pelaksanaan Germas dan Posyandu Terpadu enam SPM ini, pemerintah daerah berharap kesadaran masyarakat dalam berperilaku hidup sehat semakin meningkat, sehingga mampu mendukung terciptanya generasi yang sehat, kuat, dan produktif. (*)
