PESISIR SELATAN, HARIANHALUAN.ID — Kecelakaan tunggal melibatkan mobil odong-odong yang mengangkut rombongan warga dari Nagari Lakitan, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, terjadi di jalan lintas Sako menuju Sungai Penuh pada Sabtu (6/12/2025) sore.
Peristiwa ini menyebabkan tiga orang meninggal dunia, masing-masing satu laki-laki dan dua perempuan, serta sejumlah penumpang lainnya mengalami luka-luka.
Rekaman video warga yang beredar di media sosial memperlihatkan suasana panik dan proses evakuasi korban dari jurang di kawasan perbatasan Sumatera Barat–Jambi.
Kapolsek Tapan, AKP Dedy Arma, membenarkan terjadinya insiden tersebut dan menyampaikan bahwa lokasi kecelakaan berada di wilayah hukum Polres Kerinci.
“Pada Sabtu tanggal 6 Desember 2025 sekira pukul 17.30 WIB telah terjadi laka tunggal satu unit mobil odong-odong di Jalan Raya Tapan–Kerinci. Lokasi sekitar enam kilometer dari perbatasan Sumbar–Jambi, masuk wilayah hukum Polres Kerinci. Laporan lengkap menyusul,” ujar Dedy Arma.
Sementara itu, Wali Nagari Sungai Gambir Sako Tapan, Zulhajrizal, menjelaskan bahwa rombongan terdiri dari 24 orang, termasuk sopir. Mobil tersebut adalah bagian dari dua unit odong-odong yang berangkat menuju Kerinci sejak pagi.
“Odong-odong dari Lakitan pak, rombongan dua odong-odong. Kejadian lewat jembatan dua, wilayah TNKS, masuk daerah Jambi. Rombongan tadi pagi menuju Kerinci, pulangnya masuk jurang,” ucapnya.
Ia menyebut bahwa tiga orang dinyatakan meninggal dunia dalam insiden tersebut. “Yang meninggal tiga orang, satu laki-laki dan dua perempuan. Yang lain luka-luka. Semua sudah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Tapan,” kata Zulhajrizal.














