Musyawarah dilanjutkan dengan pemaparan Rencana Anggaran Biaya (RAB) oleh masing-masing kasi dan kaur. Berbagai program prioritas yang akan dibiayai dana desa tahun 2026 dipresentasikan secara terbuka, disertai tanggapan dan usulan dari Bamus, peserta rapat, lembaga nagari, serta tokoh masyarakat.
Anggota Bamus Kapalo Hilalang, Agusman, menilai seluruh rangkaian rapat berjalan kondusif dan menghasilkan kesepakatan bersama. Menurutnya, berbagai persoalan yang mengemuka telah dicarikan solusi secara kolektif.
“Agenda rapat berjalan dengan baik. Semua persoalan sudah kita bahas dan selesaikan bersama, serta disetujui oleh seluruh peserta sidang. Dengan demikian, RKP Nagari Kapalo Hilalang Tahun 2026 resmi kita setujui dan sahkan,” ucap Agusman.
Dengan disahkannya RKP 2026, Nagari Kapalo Hilalang meneguhkan komitmen untuk membangun secara terarah, responsif terhadap regulasi, serta adaptif terhadap tantangan bencana demi kesejahteraan masyarakat. (*)














