Dalam kesempatan itu, Lisda juga menyampaikan informasi terkait rencana relokasi sementara bagi para pengungsi. Berdasarkan hasil koordinasi di lapangan, pemerintah telah menyiapkan Hunian Sementara (Huntara) sebagai tempat tinggal yang lebih layak dibandingkan tenda pengungsian.
“Insya Allah, dalam waktu sekitar sembilan hari ke depan, para pengungsi akan dipindahkan ke Huntara yang telah disiapkan,” ucap Lisda.
Ia menjelaskan, lokasi Huntara berada tidak jauh dari area pengungsian saat ini, sehingga warga tetap dapat tinggal di lingkungan yang relatif dekat dengan tempat tinggal asal mereka.
“Kami berharap warga bisa lebih nyaman dan aman sambil menunggu penanganan permanen pascabencana,” pungkasnya.
Lisda berharap proses relokasi ke Huntara dapat berjalan lancar tanpa kendala teknis. Ia juga menegaskan komitmennya untuk terus mengawal proses pemulihan pascabencana agar masyarakat Bayang Utara dapat segera bangkit dan kembali beraktivitas secara normal. (*)














