Pesisir Selatan, HALUAN – Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (FK UNAND) kembali mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat di Panti Asuhan Muhammadiyah, Kabupaten Pesisir Selatan, pada Minggu (14/9/2025).
Kegiatan ini akan berlangsung secara berkala hingga Desember 2025. Pelaksana kegiatan ini adalah tiga dosen Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (FK Unand) bersama dua mahasiswa dipimpin oleh Septi Mayang Sarry M.Psi, Psikolog, bersama Ranisa Kautsar Tristi, M.Psi, Psikolog, dr. Ridho Akbar Syafwan, M.Ked, Sp.Kj (KJ), Febyola Salsabila dan Lulu Fadilah Parma.
Kegiatan ini diikuti oleh 30 anak panti asuhan dan menjadi ajang pembelajaran sekaligus hiburan yang menyenangkan.
Program ini merupakan bagian dari rangkaian BERANI (Bertanggung Jawab, Empati, dan Bernilai Integritas), yang dirancang untuk membantu anak-anak memahami dan menerapkan nilai-nilai karakter positif dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini didukung pendanaan dari Basis Informasi Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (BIMA) Kemensaintekdikti, sebagai wujud kolaborasi antara pemerintah dan perguruan tinggi dalam meningkatkan kualitas pembinaan generasi muda.
Kegiatan diawali dengan ice breaking ringan yang dipandu oleh fasilitator. Sesi ini bertujuan membangkitkan semangat dan menciptakan suasana yang hangat serta penuh tawa. Anak-anak tampak antusias dan semakin bersemangat mengikuti rangkaian acara selanjutnya.
Setelah itu, peserta diajak mengulas kembali materi BERANI yang sebelumnya telah diberikan, yaitu tentang tanggung jawab, empati, dan integritas. Pengulangan materi ini dimaksudkan untuk memperkuat pemahaman anak-anak sebelum mereka menampilkan kreativitas mereka dalam bentuk bakat.
Selanjutnya, anak-anak dibagi menjadi tiga kelompok untuk penampilan bakat yang menggambarkan nilai-nilai dalam program BERANI.
Kelompok pertama menampilkan drama tentang tanggung jawab, dengan cerita yang mengajarkan pentingnya menepati janji.
Kelompok kedua mempersembahkan lagu bertema empati, yang menyentuh perasaan dan mengajarkan cara memahami serta peduli pada orang lain.
Kelompok ketiga juga mempersembahkan lagu dengan tema integritas, menekankan kejujuran dan keteguhan prinsip dalam kehidupan sehari-hari.
Suasana semakin meriah ketika setiap kelompok tampil dengan penuh semangat. Anak-anak tampak menikmati momen ini, sementara penonton memberikan tepuk tangan meriah pada setiap penampilan.
Selain itu, panitia juga memutar video animasi edukasi yang berisi cerita singkat mengenai tiga nilai utama dalam program BERANI. Video ini dirancang agar pesan-pesan moral dapat tersampaikan dengan cara yang menarik dan mudah dipahami oleh anak-anak. Video tersebut juga diunggah ke YouTube sehingga bisa ditonton kembali dengan kata kunci “pengabdian BIMA BERANI”.
Menjelang penutupan acara, beberapa peserta menyampaikan kesan dan pesan mereka. Banyak yang merasa senang dan termotivasi setelah mengikuti kegiatan ini, terutama karena mereka bisa belajar sambil menyalurkan bakat masing-masing.
Dengan dukungan BIMA Kemensaintekdikti, FK Unand berharap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan dan memberikan dampak nyata dalam pembentukan karakter anak-anak panti, sehingga mereka tumbuh menjadi generasi yang bertanggung jawab, empatik, dan berintegritas. (*)














