Lebih lanjut, Bupati menyampaikan bahwa bencana banjir dan longsor telah menyebabkan kerusakan pada sejumlah infrastruktur jalan dan jembatan di Pasaman Barat.
“Kami berharap perhatian pemerintah pusat tidak hanya sampai di sini, tetapi juga dapat membantu perbaikan akses jalan dan jembatan lainnya yang terdampak bencana,” tambahnya.
Sementara itu, Perwira Penanggung Jawab dari Batalyon Teritorial Pembangunan 844, Yuscha FA, menyampaikan bahwa progres pembangunan jembatan Aramco telah mencapai sekitar 11 persen dengan melibatkan 30 personel di lapangan.
“Pekerjaan ditargetkan selesai pada 6 Januari mendatang. Mudah-mudahan dapat selesai tepat waktu sesuai rencana,” ujarnya. (*)














