Pada kesempatan yang sama, Ketua KAN Nagari Sinuruik yang juga selaku ketua komisi III DPRD Kabupaten Pasaman Barat, Baharudin R, MM sangat mendukung kegiatan yang diusung oleh PKK Nagari Sinuruik tersebut. Ia menyampaikan rasa bangganya karena nilai-nilai adat dan budaya tetap dilestarikan disela-sela perkembangan zaman yang semakin modernsaat ini.
“Mari kita bersama-sama dan berkontribusi didalam pelestarian Adat dan Budaya Minangkabau, terutama budaya dan adat warga Pasaman Barat,” ungkap mantan Bupati Pasbar dua periode tersebut.
Disamping itu, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pasbar, Deki Harmiko mengatakan, dengan di adanya festival-festival pelestarian makanan tradisional seperti Nasi Kunyik Singgang Ayam dan lainnya. Makanan khas Pasbar tersebut akan lebih dikenal masyarakat dari luar daerah bahkan hingga ke mancanegara. Hal ini diharapkan bisa menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke Pasaman Barat.
“Talamau ini kan merupakan daerah yang berdekatan dengan perbatasan antara Pasaman Barat dengan Pasaman dan menjadi jalanan perlintasan, maka dapat menjadi peluang bagi kita untuk memperkenalkan makanan khas Pasaman Barat dan juga menjadi oleh-oleh untuk orang yang berkunjung,” jelas Deki Harmiko.

Ia berharap kedepannya, masyarakat bisa lebih kreatif dan lebih berinovasi untuk mengembangkan budaya lokal tersebut tanpa mengurangi ciri khas dan tradisi daerah tersebut.
“Kita sangat mendukung kegiatan dan perhelatan acara pelestarian makanan tradisional khususnya di Nagari Sinuruik, maka dari itu kita juga harus bisa lebih kreatif dan berinovasi agar tradisi ini dapat diterima oleh kalangan muda yang menjadi cikal-bakal penerus kita nantinya,” pungkasnya mengakhiri. (*)














