HARIANHALUAN.ID — Dinilai memiliki kontribusi dalam membangun kebudayaan, Masjid Baiturrahmah Padang berhasil meraih penghargaan Nabawi Award 2023 dari Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), Pengurus Masjid Istiqlal Jakarta, dan Harian Republika.
Penghargaan yang diterima saat rangkaian kegiatan Nuzulul Qur’an 1444 H (8/4) lalu itu, diserahkan oleh Ketua Umum ICMI, Arif Satria, bersama Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar yang diterima langsung oleh H. Fadly Amran, BBA Dt. Paduko Malano selaku perwakilan Masjid Baiturrahmah Padang di Masjid Istiqlal Jakarta.
Disela-sela menerima penghargaan Nabawi tersebut, Fadly Amran mengungkapkan rasa syukur atas apresiasi yang telah diberikan ICMI bersama Pengurus Masjid Istiqlal dan Harian Republika kepada Masjid Baiturrahmah Padang.
“Alhamdulillah dan terima kasih atas apresiasi untuk Masjid Baiturrahmah. Semoga dengan diraihnya penghargaan Nabawi ini membuat kami beserta pengurus Masjid Baiturrahmah semakin bersemangat dalam menegakkan syiar Islam serta memberikan manfaat bagi masyarakat Sumbar,” ujar Fadly Amran yang juga Wali Kota Padang Panjang itu.
Informasi yang dihimpun Haluan, Masjid Baiturrahmah yang berdiri megah di Komplek Universitas Baiturrahmah, Jalur Bypass Jalan Bagindo Aziz Chan, Kelurahan Aie Pacah, Kecamatan Koto Tangah itu, saat ini juga menjadi salah satu ikon wisata religi di Provinsi Sumbar khususnya Kota Padang.
Selain menyediakan tempat beribadah yang sangat nyaman. Masjid yang cukup populer di kalangan para wisatawan dan pengguna Instagram itu juga unik, pasalnya masjid yang yang berwarna putih itu, pada malam hari, seketika berubah menjadi hijau akibat pantulan cahaya hijau yang mengelilingi Masjid Baiturrahmah.
Selain memiliki arsitektur yang sangat bagus, ternyata Masjid Baiturrahmah juga memiliki banyak program dan strategi dalam memakmurkan masjid yaitu dengan kegiatan rutin seperti program kajian harian, mingguan, bulanan, dan Peringatan Hari Besar Islam (PHBI).
Pembina Masjid Baiturrahmah yang juga Rektor Universitas Baiturrahmah Prof. Musliar Kasim mengatakan, Masjid Baiturrahmah tidak hanya sebagai tempat untuk beribadah, namun juga sebagai wadah penyebaran ilmu pengetahuan, pembinaan umat, dan simpul ukhuwah seperti Kajian Dhuha, Tabliq Akbar dan Tadabbur Al-Quran.
“Kegiatan keagamaan yang digelar secara rutin di Masjid Baiturrahmah mendapat apresiasi dan penghargaan Anugerah Nabawi dari ICMI. Mereka menilai Masjid Baiturrahmah telah berkontribusi dalam membangun dan mengembangkan Kebudayaan,” ungkap Musliar Kasim, saat dihubungi Apiz Rajo Alam dari Haluan via telepon seluler, Minggu (16/4) kemarin.
Prof. Musliar Kasim menambahkan, Masjid Baiturrahmah juga dinilai sebagai masjid yang konsisten untuk melaksanakan ajaran Islam dengan baik. Karena masjid yang berada di lingkungan kampus, membuat Civitas Akademika menerapkan aturan untuk menghentikan semua kegiatan pada saat jadwal shalat agar seluruh civitas akademika bisa menunaikan ibadah secara berjamaah.
“Di bulan Ramadhan ini, kami juga rutin menggelar 1 Juz dalam semalam dengan shalat tarawih sebanyak 20 rakaat. Selain itu iktikaf di 10 malam terakhir juga sudah dimulai dengan mengkhatamkan 3 Juz dalam satu malam,” tutur pria yang pernah menjabat Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
Untuk sistem infak dan wakaf, lanjut Musliar, di Masjid Baiturrahmah tidak menjalankan kotak keliling namun m menyediakan kotak wakaf besar dekat pintu masjid telah dibagi 3 bagian yakni infak untuk Kaum Dhuafa, Anak Yatim dan Infak Masjid.
“Kotak infak tersebut akan kami buka setiap 3 bulan sekali dan langsung kami salurkan kepada kaum Dhuafa dan anak yatim yang berada di sekitaran Masjid,” ujar Musliar Kasim.
Sebagaimana diketahui, sepuluh masjid menerima penghargaan Nabawi Award 2023 dari ICMI adalah Masjid Subulussalam Al Khoory Unismuh Makassar, Masjid Andalusia Sentul, Masjid Ukhuwah Islamiyah UI, Masjid Al Hurriyah IPB, Masjid Baiturrahmah Sumbar, Masjid Al Markaz Al Islami Makassar, Masjid Nurul Muttahidah IMMIM, Masjid Manarul Ilmi ITS, Masjid Kampus UGM, dan Masjid Istiqomah Jakarta Selatan. (*)














