PADANG PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID — Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman memperkuat sistem mitigasi dan penanggulangan bencana seiring dengan rawannya potensi bencana di daerah tersebut. Terutama penguatan di tingkat kecamatan dan nagari.
Hal tersebut ditekankan oleh Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur saat memimpin rapat kerja dengan seluruh Camat. Turut dihadiri oleh Asisten I Rudi Rahmad, Kepala Perangkat Daerah terkait, Ketua TP-PKK Padang Pariaman, dan Ketua TP-PKK Kecamatan.
Suhatri Bur menyatakan, Kabupaten Padang Pariaman termasuk daerah yang berada di wilayah rawan bencana. Terdapat 10 kemungkinan bencana dapat mengancam Kabupaten Padang Pariaman sewaktu-waktu.
Ia meminta seluruh jajaran kecamatan selaku pemegang kendali suatu wilayah dapat melakukan koordinasi bersama wali nagari untuk dapat mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terutama bagi masyarakat yang bermukim di daerah rawan bencana.
“Kemungkinan terjadinya bencana itu perlu kita sosialisasikan kepada masyarakat. Sehingga masyarakat menjadi tahu apa saja kemungkinan bencana yang terjadi, bagaimana melakukan evakuasi mandiri saat terjadinya bencana, juga bagaimana sikap pasca bencana,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu ia juga mengukuhkan Ketua TP-PKK Kecamatan sebagai Srikandi Siaga Bencana (Si Sigab). Suhatri Bur berharap, rapat kerja tersebut diiringi dengan aksi nyata sebagai tindak lanjut dari penanggulangan bencana.
Sementara itu, Kabag TPKS Emri Nurman menyampaikan dengan kondisi daerah yang rawan terjadi bencana alam menyebabkan Padang Pariaman berada di wilayah darurat bencana. Sehingga dengan adanya raker ini penting untuk melihat arah yang jelas terkait dengan tindakan tepat saat bencana terjadi.
“Saat bencana terjadi, kita berharap dapat memanfaatkan segala potensi yang ada. Masyarakat dapat melakukan evakuasi mandiri sembari Pemerintah Daerah melakukan koordinasi,” ungkapnya.
Selain itu, ia menambahkan, penyajian data yang jelas, kebutuhan logistik, fasilitas umum, warga terdampak, dan jumlah korban dapat membantu proses penanggulangan secara tepat. (h/hen)














