Menyambut momen Idul Adha 1444 Hijriah, keluarga besar Universitas PGRI Sumatera Barat (UPGRISBA) kembali berkurban sapi untuk dibagikan kepada masyarakat.
Pelaksanaan ibadah kurban mengambil tempat di lingkungan kampus, dengan disaksikan langsung oleh Rektor UPGRISBA, Prof Dr. H. Ansofino, M.Si, Ketua Pengurus Badan Pelaksana Harian (BPH) UPGRISBA dan SMA PGRI 1 Padang Dr. H. Dasrizal, MP, dan Ketua PGRI Sumbar Drs. Darmalis M.Pd.
Rektor UPGRISBA, Prof Dr. H. Ansofino, M.Si, mengatakan, kegiatan kurban rutin dijalankan oleh keluarga besar UPGRISBA setiap tahunnya. Hal ini sudah berlangsung bertahun-tahun sejak kampus itu didirikan, atau ketika masih berstatus sekolah tinggi.
“Universitas PGRI Sumatera Barat sudah menjalankan praktik baik dalam hal bagaimana membina sosial kapital di lingkungan kampus. Hal ini sudah dilakukan sejak berdirinya kampus ini. Sejak dari STKIP sampai menjadi Universitas PGRI Sumatera Barat selalu melakukan prosesi kurban,” ujarnya.
Ia menambahkan, melaksanakan kurban adalah wujud kepedulian UPGRISBA terhadap masyarakat, terutama yang tinggal di sekitar lingkungan kampus. Total kupon yang dibagikan dalam kegiatan ini lebih kurang 570 buah, dengan sebaran diberikan pada warga pada semua RT, RW yang ada di sekitaran kampus.
“Alhamdulillah tahun ini jumlah hewan kurban kita bertambah. Berkurban adalah salah satu cara mendekatkan diri pada Sang Khalik, sebab itu kita menganjurkan pada teman-teman yang duduk di struktural maupun dosen untuk menyisihkan pendapatannya dan kemudian menyertakan dirinya sebagai peserta kurban,” tukasnya.
Ketua Pengurus Badan Pelaksana Harian (BPH) UPGRISBA dan SMA PGRI 1 Padang Dr. H. Dasrizal MP menyampaikan, selain wujud kepedulian terhadap masyarakat sekitar, pelaksanaan kurban di UPGRISBA bertujuan untuk merekatkan silaturahmi di internal kampus, yakninya antara pimpinan, dosen, dan juga pegawai.
“Ini sebuah kebersamaan bagi civitas akademika Universitas PGRI Sumatera Barat. Tiap tahun kita adakan kurban di kampus. Total ada dua belas ekor sapi dan satu ekor kambing yang kita kurbankan pada tahun ini. Sebelas ekor sapi dan satu ekor kambing dipotong di Kampus UPGRISBA dan satu ekor lagi kita potong di Kab. Kep. Mentawai. Kita memilih memotong satu ekor sapi di Mentawai karena ada Mesjid disana yang tidak memiliki hewan kurban, kita dibantu oleh pengurus PGRI Di kab. Kep. Mentawai. Kemudian tidak lupa pula, mahasiswa kita juga banyak berasal dari Mentawai. Setiap tahun memotong hewan korban di luar kampus ini akan kita lanjutkan dengan menyebarkanya ke daerah-daerah lain yang membutuhkan.” Imbuhnya.
Ketua PGRI Provinsi Sumatera Barat Drs. Darmalis, M.Pd. dalam pernyataannya menyampaikan harapannya “Kita harapkan dari tahun-ketahun peserta kita semakin bertambah. Semakin banyak kaum muslimin terutama di kampus kita ini yang menjalankan ibadah kurban ini.”
Sementara itu, Ketua Pelaksana Kurban UPGRISBA, Kaksim, M.Pd., memaparkan, kegiatan kurban yang dilaksanakan UPGRISBA mengusung tema, “Dengan Berkurban kita tingkatkan rasa ketakwaan kepada Allah SWT.”
Kaksim mengatakan “Pada kurban tahun ini terdapat delapan puluh lima orang peserta kurban yang berasal dari unsur pimpinan Universitas dan BPH kemudian Dekan, ketua dan sekretaris prodi, pimpinan lembaga, unit dan biro. Kepanitiaan dalam ibadah kurban ini melibatkan seluruh unsur civitas akademika UPGGRISBA sehingga penyelenggaraan ibadah kurban ini menjadi lebih baik pelaksanaannya. Kepanitiaan hampir berjumlah seratus orang yang terlibat.”
Menyambut momen Idul Adha 1444 Hijriah, keluarga besar Universitas PGRI Sumatera Barat (UPGRISBA) kembali berkurban sapi untuk dibagikan kepada masyarakat. Pelaksanaan ibadah kurban mengambil tempat di lingkungan kampus, dengan disaksikan langsung oleh Rektor UPGRISBA, Prof Dr. H. Ansofino, M.Si, Ketua Pengurus Badan Pelaksana Harian (BPH) UPGRISBA dan SMA PGRI 1 Padang Dr. H. Dasrizal, MP, dan Ketua PGRI Sumbar Drs. Darmalis M.Pd. Rektor UPGRISBA, Prof Dr. H. Ansofino, M.Si, mengatakan, kegiatan kurban rutin dijalankan oleh keluarga besar UPGRISBA setiap tahunnya. Hal ini sudah berlangsung bertahun-tahun sejak kampus itu didirikan, atau ketika masih berstatus sekolah tinggi. “Universitas PGRI Sumatera Barat sudah menjalankan praktik baik dalam hal bagaimana membina sosial kapital di lingkungan kampus. Hal ini sudah dilakukan sejak berdirinya kampus ini. Sejak dari STKIP sampai menjadi Universitas PGRI Sumatera Barat selalu melakukan prosesi kurban,” ujarnya. Ia menambahkan, melaksanakan kurban adalah wujud kepedulian UPGRISBA terhadap masyarakat, terutama yang tinggal di sekitar lingkungan kampus. Total kupon yang dibagikan dalam kegiatan ini lebih kurang 570 buah, dengan sebaran diberikan pada warga pada semua RT, RW yang ada di sekitaran kampus. “Alhamdulillah tahun ini jumlah hewan kurban kita bertambah. Berkurban adalah salah satu cara mendekatkan diri pada Sang Khalik, sebab itu kita menganjurkan pada teman-teman yang duduk di struktural maupun dosen untuk menyisihkan pendapatannya dan kemudian menyertakan dirinya sebagai peserta kurban,” tukasnya. Ketua Pengurus Badan Pelaksana Harian (BPH) UPGRISBA dan SMA PGRI 1 Padang Dr. H. Dasrizal MP menyampaikan, selain wujud kepedulian terhadap masyarakat sekitar, pelaksanaan kurban di UPGRISBA bertujuan untuk merekatkan silaturahmi di internal kampus, yakninya antara pimpinan, dosen, dan juga pegawai. “Ini sebuah kebersamaan bagi civitas akademika Universitas PGRI Sumatera Barat. Tiap tahun kita adakan kurban di kampus. Total ada dua belas ekor sapi dan satu ekor kambing yang kita kurbankan pada tahun ini. Sebelas ekor sapi dan satu ekor kambing dipotong di Kampus UPGRISBA dan satu ekor lagi kita potong di Kab. Kep. Mentawai. Kita memilih memotong satu ekor sapi di Mentawai karena ada Mesjid disana yang tidak memiliki hewan kurban, kita dibantu oleh pengurus PGRI Di kab. Kep. Mentawai. Kemudian tidak lupa pula, mahasiswa kita juga banyak berasal dari Mentawai. Setiap tahun memotong hewan korban di luar kampus ini akan kita lanjutkan dengan menyebarkanya ke daerah-daerah lain yang membutuhkan.” Imbuhnya. Ketua PGRI Provinsi Sumatera Barat Drs. Darmalis, M.Pd. dalam pernyataannya menyampaikan harapannya “Kita harapkan dari tahun-ketahun peserta kita semakin bertambah. Semakin banyak kaum muslimin terutama di kampus kita ini yang menjalankan ibadah kurban ini.” Sementara itu, Ketua Pelaksana Kurban UPGRISBA, Kaksim, M.Pd., memaparkan, kegiatan kurban yang dilaksanakan UPGRISBA mengusung tema, “Dengan Berkurban kita tingkatkan rasa ketakwaan kepada Allah SWT.” Kaksim mengatakan “Pada kurban tahun ini terdapat delapan puluh lima orang peserta kurban yang berasal dari unsur pimpinan Universitas dan BPH kemudian Dekan, ketua dan sekretaris prodi, pimpinan lembaga, unit dan biro. Kepanitiaan dalam ibadah kurban ini melibatkan seluruh unsur civitas akademika UPGGRISBA sehingga penyelenggaraan ibadah kurban ini menjadi lebih baik pelaksanaannya. Kepanitiaan hampir berjumlah seratus orang yang terlibat.” “Alhamdulillah kegiatan hari ini berjalan lancar. Banyak yang hadir, mulai dari Bapak/Ibu pimpinan UPGRISBA, BPH bahkan dari pimpinan PGRI Provinsi Sumatera Barat, kemudian dosen, sejumlah tamu undangan, dan warga sekitar. Selain menggelar pembagian daging sesuai kupon yang dibagikan, kegiatan kita lanjutkan dengan makan bersama, ini merupakan tanda rasa syukur seluruh civitas akademika di UPGRISBA,” ujar Kaksim. (*)
