BUKITTINGGI, HARIANHALUAN.ID — Pemko Bukittinggi menerima penghargaan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumbar pada acara puncak Bulan Inklusi Keuangan (BIK) Provinsi Sumbar tahun 2023.
Penghargaan diserahkan oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi kepada Wali Kota Bukittinggi diwakili Sekda Martias Wanto di halaman Kantor Gubernur Sumbar, Minggu (29/10).
Plt Kepala OJK Sumbar Untung Santoso menyampaikan, Bulan Inklusi Keuangan dilaksanakan dalam meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap produk dan layanan jasa keuangan, serta untuk mendorong akselerasi penambahan jumlah rekening maupun penggunaan produk dan layanan jasa keuangan.
Tujuannya adalah untuk mendekatkan masyarakat dengan produk dan layanan jasa keuangan, dengan harapan ke depan dapat mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan
“Kantor OJK Provinsi Sumbar sebagai Sekretariat Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD), memberikan penghargaan bagi TPAKD kabupaten/kota terbaik di Provinsi Sumbar dalam melaksanakan kegiatan literasi dan inklusi keuangan,” ujarnya.
Sekda Bukittinggi Martias Wanto selaku Koordinator TPAKD Bukittinggi menyampaikan apresiasi terhadap OJK Sumbar yang telah melaksanakan kegiatan literasi dan inklusi keuangan.
TPAKD Bukittinggi menjadi satu-satunya kota di Sumbar yang mendapat penghargaan dalam kegiatan Pucak Bulan Inklusi Keuangan.
“Kami dari TPAKD Bukittinggi melalui arahan wali kota, terus berupaya meningkatkan percepatan akses keuangan di daerah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah serta mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera,” kata Martias Wanto didampingi Asisten II Setdako Rismal Hadi, dan Kabag Perekonomian Ahda Hidayat.
Menurutnya, sejumlah program prioritas wali kota memang diarahkan agar bagaimana pemerintah bisa lebih dekat dengan masyarakat dalam membantu mengatasi masalah keuangan dan memulihkan ekonomi warga.
Salah satu program unggulan Pemko Bukittinggi adalah bersinergi dengan BPRS Jam Gadang melalui Tabungan Utsman, pembiayaan tanpa bunga dan tanpa agunan.
Program ini untuk mengatasi masyarakat agar tidak terjerat rentenir yang dapat merugikan mereka.
Ia mengucapkan terima kasih kepada OJK Sumbar dan TPAKD Sumbar yang telah memberikan nilai terbaik untuk Kota Bukittinggi. Ini tentu akan jadi sejarah untuk Pemko dan masyarakat Bukittinggi.
“Namun lebih dari pada itu, apapun yang kita lakukan memang tujuannya adalah bagaimana mengatasi persoalan ekonomi masyarakat,” ucap Martias Wanto.
Gubernur Sumbar Mahyeldi menyampaikan, inklusi keuangan dapat mendorong perekonomian masyarakat.
Bulan Inklusi Keuangan ini dapat memberikan informasi pada masyarakat tentang jasa keuangan, agar tidak tertipu dengan oknum yang tidak bertanggung jawab.
Kegiatan ini diharapkan dapat mencerdaskan masyarakat Sumbar khususnya di bidang keuangan. Untuk itu dibentuk TPAKD di seluruh kabupaten/kota di Sumbar. Kehadiran TPAKD dapat mengambil peran serta dalam memecahkan masalah akses keuangan masyarakat.
“Ada tiga kabupaten/kota di Sumbar yang menerima penghargaan dari OJK ini, yakni Kota Bukittinggi, Kabupaten Solok, dan Kabupaten Tanah Datar,” kata Mahyeldi
Pada puncak Bulan Inklusi Keuangan tahun 2023 ini ulasnya, juga dilaksanakan berbagai kegiatan dan perlombaan seperti jalan santai, lomba mewarnai, lomba reel, instagram on the spot, lomba treasure hunt, dan PUJK Got Talent. (h/tot).
