Suasana saat Cawapres Mahfud MD ngopi bareng dengan awak media, Minggu (17/12) di Sekretariat Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar Mahfud Sumbar, Belanti Padang. IST
PADANG, HARIANHALUAN.ID – Masa kampanye dimanfaatkan Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 3 pada Pilpres 2024, Ganjar – Mahfud MD untuk mengunjungi berbagai daerah dan bersilaturahmi dengan berbagai kalangan.
Minggu (17/12) di sela sela kunjungannya untuk menghadiri sejumlah agenda di Sumbar, Cawapres Mahfud MD menyempatkan diri untuk ngopi dengan wartawan di Sekretariat Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar Mahfud Sumbar, Belanti Padang.
Pada kesempatan itu, Mahfud menyebutkan target mereka adalah untuk meraih kemenangan pada ajang demokrasi rakyat Indonesia tersebut.
Pada acara yang dihadiri sekitar 35 wartawan ini, Mahfud menjawab sejumlah pertanyaan wartawan.
Ada beberapa pertanyaan penting yang diajukan wartawan kepada profesor hukum tata negara ini.
Di antaranya, masa depan dan kebebasan pers bila Ganjar Mahfud terpilih, kemungkinan menteri dari Ranah Minang, Konsep Dwi tunggal serta posisi Indonesia di kancah geopolitik dunia.
“Kebebasan pers menjadi syarat mutlak sebuah negara demokrasi. Pers menjadi pilar ke empat setelah eksekutif, legislatif dan yudikatif. Dari pers lah banyak terkuak kasus-kasus penting di negeri ini,” ujar Mahfud.
Selain itu, Mahfud juga akan memperhatikan kesejahteraan awak media, karena tanpa media yang bebas, tak mungkin demokrasi terlaksana.
Untuk kemungkinan menteri dari Ranah Minang, itu sangat dimungkinkan, sebab ranah Minang adalah gudang pemikir. “Yang jelas ini adalah zaken kabinet dan orang-orang hebat dari sumatera barat bisa diambil,” tegasnya.
Sedangkan untuk dwi tunggal, Mahfud dengan bersemangat menyatakan bahwa dwi tunggal itu akan dihidupkan lagi. Wapres bukan sekadar ban serap. “Ganjar Mahfud berserta partai koalisi menyatakan Dwi tunggal ini keharusan. Sebagai wakil presiden nanti, saya akan fokus pada penegakan hukum dan pemberantasan korupsi,” lanjut pria yang telah berpengalaman di legislatif, yudikatif dan eksekutif ini.
Sedangkan untuk geopolitik, Mahfud akan meningkatkan daya tawar Indonesia. Baik menyangkut diplomasi dan peran serta di lembaga internasional. “Indonesia bebas aktif, non blok, karena itu Indonesia bisa berperan lebih besar. Termasuk menyelesaikan masalah Rusia dan Ukraina. Masalah palestina harus tuntas menuju negara Palestina merdeka,” tutupnya.
Pada kesempatan itu Febby Dt Bangso, sebagai Ketua TPD Ganjar Mahfud Sumbar menyatakan sangat siap memenangkan Ganjar Mahfud pada pilpres 14 Februari 2024 nanti. ” Target minimal 30 persen. Prof Mahfud itu sangat egaliter, cerdas dan paham bagaimana orang Minang. Variabel inilah yang membuat prof Mahfud bisa menggaet suara di Sumatera Barat”, kata Febby Dt Bangso. (h/atv)
