SOLOK SELATAN, HARIANHALUAN.ID – Periode pemerintahan yang hampir memasuki semester ke-2 di 2024 membuat Pemerintah Kabupaten Solok Selatan (pemkab Solsel) terus menggenjot penerimaan pendapatan daerah. Hal itu demi target Rp80 miliar pendapatan asli daerah (PAD) bisa maksimal.
“Kondisi keuangan daerah di Solok Selatan, APBD daerah lain dan APBN itu terfokus untuk kegiatan vital. Untuk menggenjot itu, kami minta kepada Sekda dan jajaran pendapatan daerah supaya dituntaskan sesuai dengan rencana Rp80 miliar,” kata Wakil Bupati Solok Selatan, Yulian Efi dalam apel gabungan ASN di Halaman Kantor Bupati Solok Selatan, Senin (3/6/2024).
Pendapatan daerah yang dimaksud juga termasuk pada retribusi, pajak dan lain-lain, yang menyangkut pada seluruh kewajiban Aparatur Sipil Negara (ASN) daerah itu. Dirinya berharap seluruh ASN juga menuntaskan pembayaran kewajibannya, terutama yang berhubungan dengan PAD.
Selain itu, Wabup juga mengingatkan kembali pelaksanaan seluruh kegiatan di OPD, terutama yang berhubungan dengan pekerjaan fisik agar segera dilaksanakan dan dituntaskan.
Pasalnya, saat ini Solok Selatan masih dilanda musim hujan yang berkepanjangan, sehingga musim masih tidak menentu. Kondisi ini jelas akan mempengaruhi setiap pekerjaan yang akan dilakukan, sehingga jika waktu sudah mepet, maka pekerjaan tidak akan maksimal.
Terakhir, Yulian mengingatkan agar seluruh ASN melaksanakan pekerjaannya sebagai pelayanan masyarakat secara maksimal, seperti penerapan 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun) dan optimalisasi pelayanan administrasi kemasyarakatan.
“Tugas jadi ASN adalah pelayanan masyarakat. Berikan senyuman kepada masyarakat. Administrasi berikan yang terbaik. Yakin kalau kerja keras hasilnya akan baik, kalau tidak berusaha tidak ditanam tidak ada hasilnya,” tuturnya. (*)
